PATUT KITA RENUNGKAN
Mungkin Anda pernah memiliki pemikiran seperti ini sebelumnya…
- “Saya sudah mencari rezeki siang dan malam, tetapi kok kehidupan Saya susah terus?”
- “Saya sudah bekerja keras dengan maksimal, tapi kok belum juga kaya?”
- “Saya sudah praktikkan apa yang kang Dewa katakan dalam buku-bukunya, tapi kok omzet bisnis Saya gini-gini aja?”
Atau mungkin jika Anda sudah berhasil mendapatkan omzet yang Anda inginkan, yang terlintas dalam benak Anda adalah…
- “Saya sudah berhasil mendapatkan omzet ratusan juta per Bulan, tapi kok waktu untuk ibadah dan keluarga Saya jadi berkurang ya?”
- “Saya bisa dapatkan apa yang Saya inginkan, namun Saya tidak tahu apa sesungguhnya yang Saya cari dalam hidup ini?”
- “Semakin sibuk Saya mendapatkan penghasilan yang banyak, kenapa ada yang terasa kurang dalam hidup Saya ya?”
Saya yakin ungkapan seperti di atas pernah terlontar dari Anda, atau paling tidak terlintas dalam benak Anda. Betul?
Jika Anda sekarang benar-benar mantap memilih bisnis sebagai jalan hidup Anda, coba Anda tanamkan pemikiran ini dalam benak Anda…
“Bisnis itu bukan tujuan, tetapi sebuah jalan membangun KEKAYAAN, yang dengan kekayaan itu membuat kita bisa melakukan BANYAK KEBAIKAN…”
Karena bisnis itu hanya sekedar jalan (wasilah), maka jangan jadikan bisnis ini SEGALANYA dalam hidup Anda. Misalnya, Anda menghalalkan segala cara untuk bisa mendapatkan uang banyak melalui bisnis Anda. Pokoknya Anda nggak mau tahu, pokoknya duitnya banyak! INI SALAH…
Apalagi di zaman sekarang ini tawaran-tawaran bisnis untuk menggunakan “Cara Sesat” itu sangat banyak. Alhasil, nilai-nilai spiritual terus dilanggar untuk mendapatkan yang namanya U.A.N.G. BAHAYA! Bagaimana Allah mau ngasih rezeki dan penghasilan banyak kalau kitanya sendiri selalu melanggar aturan-aturan-Nya?
Sadar nggak sabar, banyak orang di luar sana yang awalnya berniat bangun bisnis, malah jadi bangun masalah.
“Jika bisnis tidak dijadikan Wasilah, bisnis aka menjadi Masalah”
Bayangkan apa jadinya Anda jika bisnis yang Anda jalankan ini menjadi sumber masalah utama dalam kehidupan Anda. Anda semakin…
- Jauh dari Allah
- Lupa kepada Allah
- Mengantarkan kita kepada neraka Allah
- Jauh dengan Keluarga
- Tidak pandai Bersyukur
- Terus-terusan Bermaksiat
- Enggan Beribadah
- Enggan Berdoa
- Malas Berikhtiyar
- Sombong dan Riya
- dan sejenisnya
Apakah Anda menginginkan hal-hal seperti tersebut diatas?
Saya yakin jawabannya adalah TIDAK, bukan?
Mulai sekarang, mantapkanlah hati Anda bahwa bisnis hanya sekedar wasilah (jalan), tujuannya Lillah (Allah).
Pada akhirnya, jika Anda jadikan bisnis ini sebagai wasilah, maka Anda memiliki waktu yang cukup banyak untuk…
- Makin dekat sama Allah
- Makin ingat sama Allah
- Makin sayang sama keluarga
- Makin banyak bersyukur
- Makin jauh dari kemaksiatan
- Makin rajin beribadah
- Makin rajin berdoa
- Makin rajin ikhtiyar
- Selalu membantu antar sesama
- Selalu melibatkan Allah dalam tiap langkah
Mari kita saling mengingatkan dalam kebaikan. Semoga kita semua senantiasa berada di jalan-Nya. Allah mencahayai hidup kita, membimbing kita, dan melindungi kita dari keburukan-keburukan.
Ingat...
“Bisnis yang paling bagus bukan hanya bisnis yang Menghasilkan Uang saja, tapi juga yang SEMAKIN MENDEKATKAN OWNERNYA DENGAN PENCIPTANYA”
Silakan share kepada teman2 terdekatnya...
Dewa Eka Prayoga